Hal romantis yang paling mudah dilakukan di Paris adalah berjalan menyusuri sungai Seine, terutama sambil menyeberangi beberapa jembatan yang menghubungkan antara bagian kiri kota dan bagian kanan (rive gauche dan rive droite). Salah satu jembatan favorit para Parisian dan para turis lainnya adalah Pont des Arts, yang menghubungkan Museum Louvre di bagian kanan kota, dengan Institut de France, di bagian kiri kota.

Seperti namanya, Pont des Arts, adalah tempat ‘studio terbuka’ para seniman, seperti pelukis yang biasanya mengabadikan kecantikan kota Paris dari tepi sungai Seine. Baik pagi, siang, sore atau malah hari, juga di kala musim panas, musim semi, musim gugur, sampai musim dingin, Pont des Arts ini adalah tempat favorit para turis yang sibuk dengan selfie nya, juga para fotografer handal yang bisa berdiam disana menanti ‘full moon’, matahari terbenam di Seine, juga kerlap kerlip lampu yang dipancarkan dari Menara Eiffel atau kapal turis yang lewat.

Romantic painting on pont des arts in Paris

Lelah setelah hampir seharian penuh di dalam Museum Louvre, anda bisa mampir melepas lelah di Pont des Arts, sambil membaca buku, melihat pasangan-pasangan yang membuat photo pra wedding, people watching, atau hanya sekedar duduk-duduk santai sambil makan crêpe atau ice cream, dengan iringan penyanyi jalanan yang memainkan accordeon dan gitar mereka. Dengan pasangan atau sendiri, Pont des Arts pasti akan bikin anda jatuh cinta, minimal dengan Paris.

“I am standing on the Pont des Arts in Paris. On the one side of the Seine is the harmonious, reasonable facade of the Institute of France, built as a college in about 1670. On the other bank is the Louvre, built continuously from the Middle Ages to the nineteenth century: classical architecture at its most splendid and assured. Just visible upstream is the Cathedral of Notre Dame –not perhaps the most lovable of cathedrals, but the most rigorously intellectual façade in the whole of Gothic art. […]-Kenneth Clark, Civilisation (1969)”

By: Narizza Septianti
Photo Credit : Edmond Lafoto