Kota Paris intra muros terdiri dari 20 distrik (arrondissement dalam bahasa Prancis), yang terbentang melingkar seperti spiral, dimulai dari pusat kota di arrondissement 1 sampai di ujung dekat perbatasan luar Paris di arrondissement 20.
Mungkin anda hanya tahu beberapa landmark penting Paris yang banyak terdapat di tengah kota, tapi Paris memiliki lebih banyak tempat-tempat indah lainnya yang anda bisa nikmati. Tim editor kami memilih spot-spot yang menarik sebagai highlight dari tiap arrondissement yang bisa anda nikmati di beberapa tulisan terpisah.
Berikut beberapa highlight dari area Paris Center (arrondissment 1-4)
Arrondissement 1
Merupakan distrik pusat kota, dan termasuk salah satu area tertua di Paris, dengan Ile de Cité (tempat dimana Notre Dame de Paris berada) dan Museum Louvre yang dibangun pada tahun 1200 an (semasa periode Palais du Louvre, tempat kediaman Raja). Tempat yang bisa anda kunjungi : Notre Dame de Paris, Museum Louvre, Tuileris Garden, Place Vendôme, Palais Royal Garden, Place de la Concorde. Selain itu anda bisa berjalan-jalan sambil berbelanja di Carrousel du Louvre juga Place Vendôme.
Jardin du Palais Royal. Photo Credit : LPLT / Wikimedia Commons
Arrondissement 2
Di distrik ini anda bisa berjalan-jalan melintasi area perdagangan tua, melewati beberapa passage couvert (passage tertutup), seperti Galerie Vivienne, Passage Panorama, Galerie Vero Dodat, atau menikmati gedung-gedung tua seperti Bourse de Paris (Bursa Saham Paris), juga Place des Victoires yang cantik dengan patung Louis XIV nya sambil berbelanja di butik-butik ternama disitu. Buat para pecinta makanan Jepang, anda bisa mengunjungi Rue (jalan) Saint Anne yang merupakan ‘little Japan’ di Paris. Selain itu anda bisa berjalan santai sambil menikmati kopi atau pastry dari chef terkenal Prancis di Rue Montorgeuil.
Galerie Vero Dodat. Photo Credit : Jean-François Gormet
Passage Couvert. Photo Credit : Narizza Septianti
Arrondissement 3
Area yang disebut juga Le Haut Marais atau di refer sebagai ‘Temple’, dari benteng medieval (abad pertengahan) yang pernah berdiri di area tersebut, distrik 3 ini adalah salah satu area paling populer di Paris, yang terkenal dengan dengan jalan batunya yang sempit, taman-taman tersembunyi, mansion pribadi (hotel particulier), galeri, museum dan kultur café nya yang kuat. Jangan lewatkan beberapa museum penting disini ; Museum Picasso, Museum Cognacq-Jay (gratis), Museum Arts & Metiers, dan beristirahat sambil minum teh mint di pasar tradisional Enfants Rouge atau di Carreau du Temple.
Carreau du Temple. Photo Credit :NautesdeParis
Marché des Enfants Rouges. Photo Credit :Wikimedia Commons
Arrondissement 4
Area yang juga disebut sebagai jantung Le Marais, dimana anda bisa melihat Paris seperti ratusan tahun lalu. Area ini populer di kalangan lokal juga turis, bukan hanya dengan kafe dan bar nya saja, terutama untuk brunch di hari Minggu, atau sekedar jajan falafel di Rue Rosiers untuk dibawa berpiknik di sungai Seine. Area ini juga cantik dengan jalan-jalan kecil, taman-taman tersembunyi seperti di Rue Pavé dan Rue Sevigné, dan tempat-tempat menarik untuk dikunjungi dan berfoto seperti area Beaubourg, St Paul Village, Ile St. Louis, Place des Vosges, juga rumah penulis Victor Hugo.
Place des Vosges. Photo Credit : Pêle Mêle
Jardin Joseph Migneret. Photo Credit :Parisladouce.com
By: Narizza Septianti
Photo Credit : Ida Genest